Senin, 12 Januari 2009

DEJA VU

Apakah anda pernah mengalami suatu peristiwa yang lazim disebut dengan Deja Vu, yaitu suatu ilusi pengalaman yang merupakan tipe dari paramnesia dimana seseorang mengalami suatu pengalaman yang baru seolah-olah semuanya sudah pernah terjadi sebelumnya.

Hal ini bisa terjadi pada saat anda mengunjungi suatu tempat untuk pertama kali tapi anda merasa pernah mengunjungi sebelumnya atau anda mengalami suatu peristiwa tertentu dan kemudian anda merasa seolah-olah pernah mengalami sebelumnya.

Saya memperkirakan deja vu ini sangat mungkin berkaitan dengan misteri takdir atau "time tunnel" atau suatu proses dalam unconcious memory kita. Mungkin juga ini suatu "jembatan" dari alam nyata ke alam "bukan nyata" atau gaib.

Pada saat masih kuliah di Fakultas Psikologi, saya sempat berdikusi dengan seorang psikolog senior, beliau mengatakan bahwa deja vu bisa juga merupakan suatu proses asosiatif, dimana memory kita menampung begitu banyak rekaman peristiwa dan pada saat berhadapan dengan suatu peristiwa baru beberapa rekaman yang mirip mengasosiasikannnya pada tahap pra-sadar dan kemudian pada tingkat kesadaran kita merasa seolah-olah pernah mengalami peristiwa yang sama sebelumnya.

Namun, menurut Harun Yahya seorang ilmuwan Turki yang menguak kebenaran Al-Quran, peristiwa ini sebetulnya sebagai suatu pembenaran terhadap takdir, bahwa segala sesuatu yang akan terjadi merupakan sesuatu yang sudah ditakdirkan dan itu ada dalam rekaman otak kita. Sehingga pada saat kita menghadapi suatu peristiwa tertentu sebetulnya alam bawah sadar kita sudah mengenalnya dan pada tingkat kesadaran penuh kita merasa bahwa kita pernah mengalami sebelumnya terhadap peristiwa yang baru kita hadapi tersebut.

Tidak ada komentar: