1. Keputusan memilih bidang pendidikan yang akan kita tempuh.
2. Keputusan bidang pekerjaan/karir yang kita pilih.
3. Keputusan memilih pasangan hidup.
Keberhasilan hidup kita sangat tergantung dari ketepatan kita dalam memilih ketiga keputusan tersebut diatas. Kekeliruan dalam memutuskan akan berdampak jangka panjang, namun jika anda memiliki tekad yang kuat disertai optimisme maka segala yang keliru bisa anda perbaiki. Sekali keliru bukan berarti selanjutnya mati. Anda masih memiliki kesempatan untuk menikmati hidup yang lebih dengan cara berikutnya yaitu menyesuaikan. Jika anda sudah terlanjur memilih ketiga hal diatas, kesempatan berikutnya adalah menyesuaikan, yaitu :
1. Menyesuaikan diri dengan bidang pendidikan atau keahlian.
Keberhasilan hidup kita sangat tergantung dari ketepatan kita dalam memilih ketiga keputusan tersebut diatas. Kekeliruan dalam memutuskan akan berdampak jangka panjang, namun jika anda memiliki tekad yang kuat disertai optimisme maka segala yang keliru bisa anda perbaiki. Sekali keliru bukan berarti selanjutnya mati. Anda masih memiliki kesempatan untuk menikmati hidup yang lebih dengan cara berikutnya yaitu menyesuaikan. Jika anda sudah terlanjur memilih ketiga hal diatas, kesempatan berikutnya adalah menyesuaikan, yaitu :
1. Menyesuaikan diri dengan bidang pendidikan atau keahlian.
2. Menyesuaikan diri dengan bidang pekerjaan atau karir.
3. Menyesuaikan diri dengan pasangan hidup anda.
Anda memiliki otoritas, kapasitas dan peluang untuk melakukan hal tersebut, tidak ada kata terlambat untuk berubah. Pastikan hidup anda akan lebih baik.
3 komentar:
Label Psikologi sangat menarik..
mohon ditambah..Zil..
Aku suka sekali tentang ulasan tiga keputusan ini. Terlebih tentang harus adanya Penyesuaian setelah keputusan diambil. Karena menurut aku tidak ada keputusan yang sempurna, yang ada adalah keputusan salah dan keputusan Benar. Itu disebabkan oleh "Input" yang salah atau benar, sehingga mengakibatkan terjadinya "Out put" keputusan yang salah atau benar juga..! Jadi poinnya adalah bagaimana kita mengolah Input, karena ini sangat bersifat subyektif tergantung akal dan hati dari Individu sipembuat keputusan. Suatu Keputusan yang baik adalah keputusan yang konsisten dengan konsekwensi tanggung jawab penuh.
Zil...yang aku mau tanya bagaimana caranya mengambil "keputusan tentang merubah suatu keputusan"
(secara psikologi..tentunya..)
Label Psikologi sangat menarik..
mohon ditambah..Zil..
Aku suka sekali tentang ulasan tiga keputusan ini. Terlebih tentang harus adanya Penyesuaian setelah keputusan diambil. Karena menurut aku tidak ada keputusan yang sempurna, yang ada adalah keputusan salah dan keputusan Benar. Itu disebabkan oleh "Input" yang salah atau benar, sehingga mengakibatkan terjadinya "Out put" keputusan yang salah atau benar juga..! Jadi poinnya adalah bagaimana kita mengolah Input, karena ini sangat bersifat subyektif tergantung akal dan hati dari Individu sipembuat keputusan. Suatu Keputusan yang baik adalah keputusan yang konsisten dengan konsekwensi tanggung jawab penuh.
Zil...yang aku mau tanya bagaimana caranya mengambil "keputusan tentang merubah suatu keputusan"
(secara psikologi..tentunya..)
-Indra-
Indra utk pendidikan dan keahlian selain menyesuaikan, kita juga bisa mengembangkan atau meningkatkan keahlian agar tetap fit. Utk karir selain menyesuaikan dalam kondisi ekstrim kita bisa putar haluan setelah mempertimbangkan faktor risk & benefit. Tetapi Indra utk pasangan memang harus menyesuaikan diri terus menerus. Hal penting yang perlu kita cermati tidak begitu mudah untuk mengubah lingkungan atau orang lain, termasuk tidak begitu mudah mengubah pasangan kita. Modal dasarnya adalah mengubah diri sendiri. Biasanya dengan mengubah diri kita maka pola relasi orang lain terhadap kita juga akan berubah. Dengan merubah diri biasanya pasangan kita pun akan berubah. Mau bukti? silakan di coba.
Posting Komentar