Minggu, 06 Juli 2008

KESEIMBANGAN HIDUP

Pernahkah anda merasa hidup anda tersita untuk satu bidang saja? Terlalu terpaku pada pekerjaan atau tersita untuk mengurus keluarga atau sangat sibuk berorganisasi atau bahkan sangat menyia-nyiakan waktu. Dalam sehari waktu hanya tersedia 24 jam, tidak dapat ditambah maupun dikurangi. Waktu adalah satu-satunya sumberdaya yang sangat "fix."
Pernahkah anda mendengar seseorang pekerja keras yang menghabiskan waktunya untuk bekerja mengejar karir, kemudian terbaring sakit dalam waktu lama. Sakitnya yang parah telah menyita waktunya untuk beristirahat di rumah sakit. Ini bentuk kompensasi dari sang tubuh. Kata sang tubuh "baik tuanku selama ini anda telah bekerja keras melupakan kebutuhan tubuh untuk istirahat, sekarang giliranku sang tubuh menagih waktu yang telah sekian lama engkau abaikan." Demikian juga keluarga apabila terlalu lama diabaikan maka suatu waktu akan menagihnya dan sebagian waktu anda akan habis tersita mengurus keluarga, itupun kalau anda peduli keluarga dan ingin keutuhan keluarga anda tidak runtuh.
Keseimbangan hidup itu sangat penting. Sang Maha Kuasa telah membuat waktu siang dan malam, artinya ada waktu beraktivitas dan waktu beristirahat. Secara umum pembagian waktu untuk dialokasikan secara proporsional adalah meliputi kebutuhan sebagi berikut :
1. beribadah kepada (Allah) meskipun sebetulnya seluruh aktivitas kita didunia ini adalah untuk beribadah kepadaNYA.
2. Keperluan mengurus diri sendiri (makan, minum, mandi, dsbnya).
3. Kehidupan sosial.
4. Kehidupan keluarga.
5. Mencari nafkah dan membangun karir.
6. Aktivitas belajar.
7. Olahraga.
8. Berbudaya dan berkesenian.
9. Rekreasi.
10. Istirahat.
Seluruh aktivitas diatas memerlukan keseimbangan untuk dilaksanakan. Ketimpangan dalam suatu hal akan mengganggu sistem keseimbangan tubuh dan merusakan keseimbangan hidup. Coba anda simulasikan berapa alokasi waktu anda untuk masing-masing kegiatan diatas.
Jangan sampai anda terpaku pada suatu bidang atau waktu anda tersita pada satu hal dan mengabaikan hal lainnya, karena apabila ada yang diabaikan maka suatu waktu akan ditagihkan kembali kepada anda beserta bunganya sekalian. Satu bulan anda mengabaikan kesehatan mungkin nanti anda akan ditagih untuk mengurus kesehatan selama berbulan-bulan (karena sudah termasuk bunganya). Satu bulan anda mengabaikan keluarga maka suatu waktu perhatian dan waktu anda akan tersita dalam berbulan-bulan bahkan tahunan untuk mengurus keluarga anda.
Jadi, jagalah kehidupan anda secara berkeseimbangan.

Tidak ada komentar: