Minggu, 06 September 2009

PEMBENTUKAN KABINET BARU

Dalam beberapa waktu belakangan ini sampai dengan sekarang SBY sebagai pemenang Pemilihan presiden mulai merancang susunan Kabinet untuk periode 2009-2014. Pembentukan Kabinet kali ini tampaknya dikendalikan secara penuh oleh SBY dan ini memang sesuai dengan sistem Presidensil yang kita anut. Namun, terlihat pula kecenderungan SBY untuk mengakomodasi berbagai kekuatan politik untuk menjamin stabilitas nasional pada kurun pemerintahannya yang akan datang. Stabilitas nasional adalah prasyarat penting untuk menjamin kelangsungan pembangunan nasional termasuk pembangunan ekonomi.

Prof. Mahfud MD mengatakan bahwa kabinet yang akan datang adalah Kabinet Rekonsiliasi Nasional. Penamaan ini tidak berlebihan melihat komunikasi politik SBY dan Partai Demokrat yang tampak intensif dengan pihak-pihak yang dulu dianggap sebagai kompetitor seperti PDIP dan Gerindra.

Saat ini SBY sedang menyusun pakta integritas yang mencakup mekanisme evaluasi atas kinerja anggota kabinet. Evaluasi dilakukan setelah setahun pertama, kemudian dua setengah tahun berikutnya. Pada setiap evaluasi tersebut ditentukan apakah Menteri terkait dapat terus melanjutkan tugasnya atau dirotasi atau diganti. SBY berusaha kabinet mendatang merepresentasikan kemajemukan, keterwakilan partai yang membentuk koalisi dan kesetraan jender. Hal itu dilakukan dengan tetap memperhatikan integritas, kapasitas, akseptabilitas, pengetahuan dan pengalaman anggota kabinet.

Saat ini telah beredar beberapa rumor para calon personalia kabinet. Tampaknya beberapa menteri yang berprestasi akan dipertahankan. Kemudian masuk sejumlah tokoh muda dan tokoh-tokoh profesional lainnya, termasuk dipertimbangkannya tokoh-tokoh dari PDIP dan Gerindra untuk masuk kabinet.

Melihat pertimbangan SBY terhadap kemajemukan bangsa dan sikap akomodatifnya tampaknya susunan kabinet nanti cukup beragam, mewakili berbagai latar belakang. Realitas bangsa menunjukkan bahwa kesediaan untuk mengakomodasi keberagaman merupakan hal penting yang harus diperhatikan setiap pemimpin bangsa ini termasuk SBY sebagai prasyarat untuk mendukung persatuan bangsa yang lebih kokoh.

Kita dukung sepenuhnya otoritas SBY sebagai Presiden terpilih untuk menentukan Susunan Kabinet terbaik yang akan membawa bangsa ini jauh lebih maju dan mampu mencapai cita-cita yang diharapkan, terutama dalam merealisasikan Visi Bangsa menjadi negara maju pada tahun 2025.

Tidak ada komentar: