Revolusi Mental yang diajukan
Jokowi dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia Indonesia yang tangguh
perlu diterjemahkan lebih jauh pada tataran. operasionalnya. Bagaimana revolusi
mental itu dimaknai, diterjemahkan dan diimplementasikan dalam perilaku nyata
manusia Indonesia.
Revolusi mental sebagai sebuah konsep dasar harus didefinisikan terlebih dahulu makna dan batasannya. Untuk menjelaskan definisi operasional, kita bisa merujuk pada contoh yang disebut dalam spychlogy.about.com sebagai berikut :
“An operational definition describes exactly what the variables are and
how they are measured within the context of your study. For example, if you
were doing a study on the impact of sleep deprivation on driving performance,
you would need to operationally define what you mean by sleep deprivation and
driving performance.
In this example you might define sleep deprivation as getting less than
seven hours of sleep at night and define driving performance as how well a
participant does on a driving test”.
Dengan gambaran penjelasan diatas jelas sebuah definisi operasional dari revolusi mental harus mencakup contoh nyata dari konsep tersebut. Menurut Daniel Nelson dalam artikelnya yang berjudul “Scientific Management In Restropect” mengaitkan revolusi mental dengan scientific management. Dimana dalam pemahaman ini revolusi mental melibatkan manajemen dan pekerja. Tegasnya disebutkan sebagai berikut : “Mental Revolution is a change in thinking both on the part of management and workers. Success of implementation of scientific management depends on the mental revolution of management and workers both as to their duty to cooperate in producing the largest possible surplus and to the necesssity for substituting exact scientific knowledge for opinions or the old rule of thumb of individual knowledge”.
Pengertian diatas lebih pada
tataran manajemen dan pekerja. Dalam konteks kebangsaan kita bisa kembangkan
revolusi mental pada lingkup pemerintahan dan rakyatnya. Kedua komponen ini
harus saling melengkapi untuk melakukan perubahan yang besar dan mendasar
terhadap mental bangsanya.
Pengertian revolusi mental
terkadang bisa keliru jika diarahkan pada mental semata-mata. Kita bisa
terjebak dalam persoalan mental kesehatan jiwa. Sehingga revolusi mental bisa
pula dimaksudkan sebagai pemulihan kesehtan jiwa yang dilakukan secara cepat
dan menyeluruh.
Atau mungkin sebagian mengartikan
kita sebagai sebuah bangsa yang “sakit” yang secara mental perlu disehatkan segera dengan merubah seluruh
tatanan secara mendasar. Kerusakan mental ini dianggap sudah sedemikian parah
sehingga perlu dilakukan revolusi untuk pembenahannya.
Apabila kita melihat bangsa dan negara
ini seperti sebuah organisasi perusahaan, maka dalam konteks scientific
management ini kita bisa memahami konsep revolusi mental seperti yang
diungkapkan F.Y. Taylor sebagai berikut : “According
to F.W.Taylor mental revolution involves a change in the attitude on part of
both management and workers. It means that management and workers should
transform their thinking. Both should realize that they require one another. Management
should share the gains of the firm with workers and workers should contribute
up to their full potential so that company makes profit”.
Dalam pengertian tersebut dapat
dikatakan bahwa revolusi mental sangat terkait dengan perubahan sikap melalui
transformasi pemikiran dengan mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki
sehingga akan diraih suatu keuntungan.
Secara terminologi untuk lebih
memahami secara mendalam revolusi mental dapat dilihat dari pengertian mental
itu sendiri. Banyak definisi yang menjelaskan tentang arti kata mental. Dari pemahaman
Thesaurus sebagaimana yang tertulis di freedictionary.com, mental dapat berarti
sebagai berikut :
1. Mental
- involving the mind or an intellectual process; "mental images of happy
times"; "mental calculations"; "in a terrible mental
state"; "mental suffering"; "free from mental defects physical
- involving the body as distinguished from the mind or spirit; "physical
exercise"; "physical suffering"; "was sloppy about
everything but her physical appearance"
2. Mental
- of or relating to the mind; "mental powers"; "mental
development"; "mental hygiene"
3. Mental
- of or relating to the chin- or liplike structure in insects and certain
mollusks biological science, biology - the science that studies living
organisms
4. Mental
- of or relating to the chin or median part of the lower jaw genial
5. Mental
- affected by a disorder of the mind; "a mental patient";
"mental illness"
unhealthy - not
in or exhibiting good health in body or mind; "unhealthy ulcers"
Pengertian yang tercantum pada nomor 1 dan 2 dapat
kita jadikan acuan untuk memahami mental. Mental meliputi suatu proses berpikir
atau suatu proses intelektual. Jadi mental dalam pemahaman ini menyangkut cara
berpikir dan proses intelektual yang mempengaruhi bagaimana orang bersikap dan
bertingkahlaku. Mental bisa merupakan cerminan dari depth personality seseorang. Jika spirit menjadi aspek dalam yang
menggerakan kepribadian seseorang maka mental merupakan aspek luar yang
menjembatani dari kepribadian ke sikap dan perilaku. Bagaimana pilihan sikap
dan perilaku seseorang sangat tergantung dari mental.
Bagaimana halnya tentang pengertian revolusi? Menilik
dari katanya yang bersumber dari bahasa Latin, revolution yang bermakna “turn around” disebutkan revolution berarti
“…… is a fundamental change in power or
organizational structures that takes place in a relatively short period of
time.” Kemudian dalam Oxford Dictionaries disebutkan pengertian revolusi
sebagai : A dramatic and wide-reaching
change in conditions, attitudes, or operation.
Dari rujukan tersebut revolusi dapat diartikan sebagai
suatu perubahan yang sangat mendasar dari suatu struktur kekuasaan atau
organisasi yang dilakukan secara cepat atau dalam waktu yang singkat.
Dari gabungan antara pengertian mental dan revolusi
diatas kita bisa mencoba merumuskan apa yang dimaksud dengan revolusi mental. Namun,
mengingat definisi ini harus dapat di operasionalkan maka harus diambil acuan
pengukurannya. Dalam berbagai kesempatan Jokowi sering mengutip tentang konsep
Trisakti yang dicetuskan Bung Karno pada tahun 1963. Maka konsep Trisakti Bung
Karno menjadi acuan definisi operasonal dari Revolusi Mental
Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno dalam
Pidato Trisakti tahun 1963 menegaskan bahwa Indonesia harus :
1. berdaulat secara politik
1. berdaulat secara politik
3.
berkepribadian secara sosial budaya
Dengan demikian Revolusi Mental secara operasional dapat
diartikan sebagai upaya untuk melakukan perubahan mendasar dalam berbagai segi
kehidupan berbangsa dan bernegara yang akan membentuk pola pikir, sikap dan
perilaku rakyat Indonesia agar berdaulat secara politik, berdikari secara
ekonomi dan berkepribadian secara sosial budaya.
Definisi operasional revolusi mental untuk implementasinya harus ditindaklanjuti dengan : menentukan variable revolusi mental, menyusun kisi-kisi revolusi mental, menetapkan perilaku kunci revolusi mental, memutuskan pedoman perilaku revolusi mental.
Definisi operasional revolusi mental untuk implementasinya harus ditindaklanjuti dengan : menentukan variable revolusi mental, menyusun kisi-kisi revolusi mental, menetapkan perilaku kunci revolusi mental, memutuskan pedoman perilaku revolusi mental.